(Kampus, Syari’ahwalisongo.ac.id) – Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) mengadakan diskusi seputar kepedulian terhadap perempuan dan anak, Selasa (13/12/11). Diskusi ini berlangsung di gedung rektorat kampus 1 lantai 3 IAIN Walisongo Semarang. Acar ini berlangsung dimulai jam 09.00 hingga jam 12.00. hadir sebagai narasumber dalam kesempatan ini Ir. H. Sulaemah, MM, Briliyan Ernawati, M.Ag sebagai narasumber yang memaparkan hasil dari monitoring perlindungan terhadap perempuan dan anak.
Dan yang ketiga Anto Prabowo dari LSM lembaga studi pers dan informasi (Lespi) Jakarta. Berlangsungnya acara ini didukung oleh PSGA IAIN Walisongo bekerjasama dengan GIZ. Diskusi yang diberi tema dengan “ekspos media hasil penelitian terhadap anak dan permpuan ini” merupakan tindak lanjut dari penelitian terhadap dua media cetak yaitu Harian Semarang dan Suara Merdeka.
Kemudian setelah dilakukan penelitian, kemudian hasilnya di ekspose dan didiskusikan dengan tujuan agar kedua media yang dikaji layaknya nanti bisa memberitakan isu anak dan perempuan yang lebih memihak terhadap perlindungan perempuan dan anak. Ahmad Fauzi dalam sambutannya sebagai ketua PSGA mengimbau kepada dua media yang dikaji agar hal demikian bisa dipertimbangkan.
“Sebelumnya saya sebagai ketua PSGA meminta maaf jika nanti hasil dari penelitian kami kurang berpihak terhadap kedua media tersebut. Karena ini fakta, kami hanya menyajikan data yang kami peroleh dari penelitian kami. Dari itu nantinya kami berharap kepada dua media agar dalam pemberitaanya nanti lebih berpihak terhadap perempuan dan anak yang terdiskriminasi,” ujar Ahmad Fauzi yang juga dosen Fakultas Usuludin.
Dalam penelitianya PSGA yang penyampaianya diwakili oleh Briliayan Ernawati, M.Ag memberikan kesimpulannya terhadap pemberitaanya bahwa harian Suara Merdeka dan Harian Semarang menunjukan bahwa sudah ada perkembangan mengenai dukungan terhadap kasus-kasus perempuan dan anak.
Leave A Comment